Senin, 12 Februari 2007

Dalam Ramalan Tarot Intuisi saja tidak cukup




Gambar : Old Time Revisited Tarot



Untuk bisa menjadi seorang pembaca kartu Tarot yang baik dan handal, maka kita diwajibkan untuk memiliki kedewasaan dalam berpikir, wawasan ilmu pengetahuan yang luas, rasa empati yang tinggi dan keluwesan dalam berkomunikasi tanpa berkesan menggurui. Hanya dengan mengandalkan ketajaman untuisi semata tidaklah cukup karena tidak jarang klien yang datang usianya jauh di atas si Tarot Reader dan berasa dari latar belakang yang sangat bervariatif. Bagaimana pun juga, jarak usia kadang kala turut membedakan perspektif dalam melihat kehidupan karena didasari oleh banyak sedikitnya pengalaman hidup yang dialami.

Namun anda dapat mensiasati kesenjangan ini, apalagi jika anda adalah seorang Tarot Reader yang masih muda: cobalah perluas wawasan dengan memperbanyak bacaan dan referensi dari berbagai bidang seperti: psikologi, matematika, fisika, ekonomi, budaya dan lain sebagainya. Juga cobalah untuk senantiasa memiliki informasi yang up to date sehingga kita dapat mengimbangi pembicaraan klien yang datang dari berbagai kalangan dan latar belakang tersebut.

Coba bayangkan jika suatu ketika anda kedatangan seorang praktisi bisnis dan beliau meminta masukkan berkaitan dengan keputusan yang hendak dicapai sedangkan anda sendiri buta sama sekali dengan masalah bisnis dan manajemen? Maka sangat sulit bagi anda untuk dapat mengartikan symbol-simbol yang terkandung di dalam Tarot agar dapat menjadi suatu Business Guidance bagi sang klien tersebut.

 -----------------------------------
Untuk berkonsultasi dengan Priyashiva Akasa Dwijendra/Priyashiva Akash, anda bisa menghubungi 
Telp/WA: +62 856 70 345 22 (Syarat & Ketentuan Berlaku)  

Priyashiva Akasa Dwijendra
-------------------------------
YouTube Channel :
Acara TV Priyashiva Akasa Dwijendra

-----------------------------------------------------------------