LAPORAN UTAMA/DIGDAYA
Waspadai Alam Hingga Kasus Anak Mantan Presiden?
KONSULTAN tarot, Priyashiva Akasa Dwijendra punya prediksi tersendiri soal tahun 2016. Yang tidak hanya menggunakan media tarot, tetapi juga menggabungkan kekuatan supranatural serta metode numerology, I Ching, Master Reiki Kundalini dan Kalacakra. Berikut rangkuman prediksinya yang disampaikan kepada posmo belum lama ini saat dihubungi usai ritual di Yogyakarta.
PAKAR tarot yang juga merupakan anggota Paguyuban Kebatinan Kejawen “Hangudi Bawono Toto Lahir Batin” Yogyakarta, Priyashiva Akasa Dwijendra ini juga masih generasi ke-2 penerus orang tuanya di dalam paguyuban kebatinan kejawen tersebut mengawali prediksinya dengan kondisi alam negeri ini sepanjang 2016.
Pria yang akrab disapa Shiva ini mengurai bahwa dalam prediksinya itu tergambar situasi seperti terungkap dalam kartu tower atau gedung roboh. “Yang mengartikan ledakan dan goncangan alam yang timbul secara tidak terduka,” urainya sedikit menggambarkan situasi alam pada 2016. Kepada posmo, Shiva pun memperjelas situasi alam dengan munculnya kartu lain. Apakah itu? “Diiringi kartu duniawi dan anak kecil mengartikan gagal panen atau meleset dari perkiraan,” sebutnya menyoal prediksinya secara detail mengenai masa mendatang yang juga merupakan Tahun Monyet Api itu, khususnya terkait gejolak alam Nusantara. Apa yang harus diwaspadai? Bencana apa yang melanda negeri ini? Pria yang mengawali karier sebagai peramal sejak 2003 silam ini menjawab bahwa bencana alam nantinya masih terkait gunung meletus dan gempa bumi tanah longsor, “(Sering) terjadi di luar Pulau Jawa. Bencana gagal panen akibat musim yang tak menentu masih terjadi di sepanjang tahun 2016. Waspadai pula gempa bumi,” ungkapnya.
Sementara itu, untuk prediksinya menyoal kepemimpinan mendatang serta nasib para pesohor politik negeri ini. Shiva pun menerawangnya, yakni dikatakan bahwa nantinya situasi dan kondisi kepemimpinan di sepanjang tahun 2016 mulai menampakan kestabilan ekonomi dan pergerakan ekonomi yang lebih baik dibandingkan tahun 2015. “Skandal politik masih terkait dengan masalah korupsi dan kasus-kasus mafia di bidang pertambangan. Salah satu kasus korupsi yang melibat anak mantan presiden akan mulai diungkapkan atau mulai diusik ke permukaan,” jelas peramal tarot yang praktik di kawasan Pondok Gede Jakarta Timur ini.
Adakah peristiwa yang menghebohkan lainnya? Sang peramal pun kembali menjawab, peristiwa heboh akan terjadi terkait dengan skandal yang diungkapkan kepada publik yang menyangkut anak mantan Presiden RI tersebut. Siapakah itu? Shiva pun tidak menjelaskannya secara detail. Meski demikian, dirinya juga memberikan gambaran lain terkait pesohor di negeri ini khususnya kalangan di dunia hiburan. “Di layar kaca masih didominasi oleh artis-artis muka lama, namun akan bermunculan artis- artis muda baru dan berbakat. Musik dangdut dan industri musik lainnya masih belum ada perkembangan yang bagus, semua berjalan datar-datar saja. Dunia seni layar lebar akan mulai bangkit dan semakin banyak artis-artis Indonesia yang berkecimpung di dunia internasional. Skandal artis masih diwarnai oleh beberapa hubungan gelap antara artis dengan para pejabat pemerintah,” tegasnya.
Terakhir, dirinya memberikan prediksi soal perekonomian di negeri ini yang diyakininya akan bangkit dan lebih baik di semester kedua atau sesudah bulan Juli 2016. “Bisnis yang berjaya masih di seputar bisnis kreativitas dan perdagangan nonkomoditas. Hasil tambang dan minyak bumi masih lesu,” lanjutnya sembari menegaskan selain gambaran situasi yang telah diramalkan di atas bahwa menurut prediksinya itu tidak ada yang menghebohkan kecuali hal-hal yang terkait dengan peristiwa politik terkait korupsi. (MIFTACHUL HUDA)
-----------------------------------
Untuk berkonsultasi dengan Priyashiva Akasa Dwijendra/Priyashiva Akash, anda bisa menghubungi
Telp/WA: +62 856 70 345 22 (Syarat & Ketentuan Berlaku)
Priyashiva Akasa Dwijendra
Priyashiva Akasa Dwijendra-------------------------------
YouTube Channel :
Acara TV Priyashiva Akasa Dwijendra
-----------------------------------------------------------------