Wednesday, October 31, 2012

Sulit jodoh karena berselingkuh



Gambar: Osho Zen Tarot


Berbicara mengenai jodoh memang terbilang gampang-gampang susah. Ketika kita hendak mencari dan membutuhkan jodoh biasanya segalanya nampak sulit dan berputar-putar tanpa arah yang jelas. Namun justru di saat kita santai dan tak banyak berharap, jodoh datang sendiri meskipun kita hanya berdiam diri di rumah saja. Permasalahan jodoh memang penuh misteri namun jika kita telaah lebih lanjut, sebenarnya kita bisa menemukan inti permasalahannya mengapa seseorang bisa sulit dapat jodoh.

Kali ini saya hendak membahas perihal sulit jodoh karena berselingkuh dimana dalam kasus ini banyak menimpa kaum wanita dibandingkan kaum pria. Saya menemui cukup banyak kaum wanita berkonsultasi perihal jodoh dimana mereka mengalami kesulitan jodoh karena berselingkuh dengan pria beristri. Dalam pandangan saya selaku peramal tarot dan konsultan spiritual, sebenarnya wanita-wanita semacam ini secara kepribadian luar dan dalam tidak memiliki masalah serius. Hanya saja mereka terkunci jodoh akibat terjebak dalam suatu hubungan cinta kasih yang tak pasti, rumit dan tak menentu arahnya. Mereka mencintai pria beristri dimana pria-pria tersebut senantiasa menjanjikan suatu komitmen pernikahan di masa depan dengan suatu syarat wanita yang menjadi WIL (wanita idaman lain) tersebut mau menunggu sampai proses perceraian pria itu dengan istrinya tuntas. Alhasil wanita yang menjadi WIL akan terkunci jalan cinta kasihnya karena menunggu kepastian dari pria beristri tersebut sehingga kesempatan dia untuk menemukan pria-pria lajang yang jauh lebih baik akan terlewati begitu saja karena semua fokus cinta kasih, energi, pikiran dan perasaannya hanya tertuju pada janji pria beristri tersebut. Proses penantian dan cinta terlarang semacam ini bisa berjalan bertahun-tahun karena kebanyakan wanita akan setia menunggu karena telah hanyut oleh perasaan dan kata hatinya.

Sepanjang pengalaman saya sebagai peramal tarot dan konsultan spiritual, jarang sekali seorang wanita WIL yang berselingkuh dengan pria beristri bisa mendapatkan apa yang dia inginkan yakni menikahi pria itu pada akhirnya. Kebanyakan wanita WIL yang demikian ini banyak mengalami kegagalan dan kekecewaan karena kebanyakan pria beristri akan kembali pada keluarganya apabila perselingkuhan tersebut terkuak atau pria tersebut sudah bosan dengan wanita WIL ini. Jikalaupun wanita WIL ini berhasil mendapatkan pria beristri tersebut biasanya hanya ada beberapa pilihan yang akan dijalaninya yakni: menikah siri, menjadi istri kedua, tetap jadi istri simpanan dan yang terakhir bisa mendapatkan pria tersebut seutuhnya namun dengan konsekwensi di masa mendatang pria itu akan kembali berselingkuh dengan cara yang sama dimana pada akhirnya si wanita WIL ini akan menerima buah karmanya sendiri.

Pria yang suka berselingkuh pada umumnya sulit sembuh dan sulit dihilangkan sifat buruknya tersebut, paling-paling hanya bisa dikurangi saja frekwensi perselingkuhannya. Ada sebagian pria memiliki sifat suka selingkuh karena faktor genetis atau keturunan. Biasanya pria yang suka berselingkuh cenderung suka bohong atau royal dalam hal keuangan. Jarang sekali pria yang suka berselingkuh itu pelit dan perhitungan dalam keuangan. Maka dari itu, pria pelit biasanya cenderung setia dalam cinta kasih dan sex.

Seorang wanita lajang yang menginginkan suatu pernikahan dari pria beristri sama saja mengikatkan lehernya pada suatu ikatan rantai lingkaran setan dimana sepanjang perjalanan cinta kasihnya sangat rumit dan beresiko. Pada akhirnya pihak si wanita WIL ini yang paling banyak dirugikan.

Oleh sebab itu, apabila seorang wanita terjebak dalam ikatan cinta kasih dengan seorang pria beristri maka ada baiknya segera saja dilepaskan sebelum perasaan cinta semakin mendalam. Semakin lama ikatan cinta kasihnya biasanya akan semakin sulit dilepaskan karena rasa cinta kasih semakin dalam kesannya. Dengan melepaskan ikatan cinta dengan pria beristri nantinya akan memudah pria-pria lajang akan muncul sesudahnya karena perasaan cinta sudah lebih netral sehingga fokus dan wawasan akan kembali terbuka. Sayangnya, wanita WIL yang terlibat cinta kasih dengan pria beristri biasanya memiliki sifat keras kepala sehingga sulit diarahkan sehingga perbaikan jalan cinta kasihnya pun menjadi sulit karena hasil pilihan dan perbuatan mereka sendiri.

------------------------------------
Untuk berkonsultasi dengan Priyashiva Akasa Dwijendra/Priyashiva Akash, anda bisa menghubungi 
Telp/WA: +62 856 70 345 22 (Syarat & Ketentuan Berlaku)  

Priyashiva Akasa Dwijendra
-------------------------------
YouTube Channel :
Acara TV Priyashiva Akasa Dwijendra

----------------------------------

Tuesday, October 30, 2012

Sulit jodoh karena guna-guna


Gambar: Scenery Tarot


Pada postingan artikel sebelumnya, saya telah menuliskan beberapa artikel tentang penyebab seseorang sulit dapat jodoh yakni dikarenakan panggilan yang bersifat religius atau spiritual, atau dikarenakan situasi dan kondisi dan terakhir dikarenakan oleh beberapa sifat buruk yang dimiliki seseorang. Kali ini saya hendak membahas sedikit perihal sulit dapat jodoh karena guna-guna atau sulit dapat jodoh karena hal-hal gaib.

Sulit dapat jodoh dikarenakan ulah guna-guna yang dikirimkan oleh orang lain dengan latar belakang dendam atau sakit hati dalam beberapa kasus memang ada. Meskipun sepanjang pengalaman saya sebagai konsultan spiritual dan peramal tarot, saya jarang menemui hal yang demikian. Kasus sulit dapat jodoh karena guna-guna termasuk kasus yang langka.

Guna-guna yang bertujuan untuk mengunci jodoh orang cukup sulit dibersihkan apabila hal tersebut dilakukan sendiri ritualnya oleh orang yang disakiti hatinya hingga dendam. Sedangkan guna-guna yang semacam itu jika dilakukan atas suruhan orang lain, kekuatannya cenderung kecil. Seseorang yang sakit hati dan dendam memiliki daya energi negatif yang besar sehingga energi magisnya pun besar.

Salah satu ciri-ciri seseorang sulit dapat jodoh karena guna-guna biasanya selain dia menjadi berubah aneh sifatnya, dia juga menderita penyakit fisik tertentu. Namun ketika dia diperiksa secara medis, segalanya nampak normal. Gejalanya penyakit bisa macam-macam dari berupa sering demam apabila hari menjelang malam (biasanya sesudah magrib), sakit kepala dan sebagainya.

Beberapa tindakan penyembuhan untuk kasus semacam ini yakni dengan cara: rukiah, puasa senin kamis, puasa hari lahir, mandi kembang buang sial, ruwatan, berganti nama dan masih banyak lagi. Ada suatu kasus yang sedikit ekstrim dimana seseorang melakukan ritual mandi air got atau comberan untuk membuang sial. Hal terakhir apabila kesemuanya itu sudah dicoba namun belum juga ada perubahan maka orang yang bersangkutan perlu mendatangi si pelaku untuk meminta maaf atau melakukan musyawarah.

Namun ada baiknya sebelum kita menilai bahwa seseorang itu sulit dapat jodoh karena guna-guna atau sulit dapat jodoh karena hal-hal gaib maka akan lebih bijaksana apabila kita merenung dan intropeksi diri terlebih dulu. Jangan sampai kita menyalahkan pihak lain atau mencari kambing hitam untuk hal-hal yang sebenarnya adalah hasil perbuatan kita sendiri. Seperti contohnya yang sudah pernah saya bahas di posting artikel sebelumnya bahwasanya sebagian besar seseorang sulit jodoh lebih banyak disebabkan oleh sifat diri yang buruk. Bagaimana pun juga kita ini hidup di dunia tidak terlepas dari hukum karma. Baik buruknya, kita semua sebenarnya memetik hasil perbuatan kita sendiri.
------------------------------------
Untuk berkonsultasi dengan Priyashiva Akasa Dwijendra/Priyashiva Akash, anda bisa menghubungi 
Telp/WA: +62 856 70 345 22 (Syarat & Ketentuan Berlaku)  

Priyashiva Akasa Dwijendra
-------------------------------
YouTube Channel :
Acara TV Priyashiva Akasa Dwijendra

----------------------------------

Wednesday, October 17, 2012

Sulit jodoh karena sifat buruk



Gambar: Scenery Tarot


Setelah sebelumnya saya membahas mengenai sulit dapat jodoh karena faktor panggilan spiritual atau religius dan karena faktor situasi serta kondisi maka kali ini giliran saya akan membahas perihal sulit dapat jodoh karena sifat atau karakter yang buruk.

Sepanjang pengalaman saya menangani permasalah jodoh dan cinta kasih, sulit dapat jodoh dikarenakan oleh sifat atau karakter yang buruk adalah penyebab utama seseorang terhalang jalan jodohnya. Terutama hal ini banyak dialami oleh kalangan wanita sedangkan dari kalangan pria cenderung lebih sedikit.

Sifat-sifat buruk wanita yang menjadikan dia sulit jodoh adalah seperti: jutek, galak, judes, terlalu sensitif, terlalu curigaan, pendendam, terlalu penuntut, terlalu agresif, terlalu tertutup dan terkadang tidak bisa menjaga penampilan. Namun dari semua sifat buruk penghambat jodoh tersebut yang paling fatal adalah sifat terlalu sensitif dan jutek/judes. Jika kita perhatikan bersama, banyak contoh di sekitar kita dimana kebanyakan seorang perawan tua cenderung menutup pergaulan, judes, jutek dan mudah tersinggung baik di dalam pergaulan sosial maupun terhadap lawan jenis sehingga hal ini membuat kita menjauh dan merasa aneh menilai mereka. Sifat judes dan mudah tersinggung itu sebenarnya adalah akumulasi dari perasaan rendah diri, tertekan, rasa kesepian dan juga merasa dendam karena dirinya menilai dilahirkan ke dunia secara tidak adil oleh Tuhan. Maka tak heran apabila seorang perawan tua sering merasa cemburu, marah-marah dan kesal tanpa alasan yang jelas apabila dia bertemu dengan teman wanita yang nampaknya bisa berbahagia hidup berpasangan.

Dalam beberapa kasus, seorang pria bisa sulit jodoh disebabkan oleh sifat pelit atau terlalu perhitungan, terlalu bergantung hidup pada orang tuanya (terutama bergantung pada ibunya), egois dan terlalu sensitif anti sosial. Kasus sulit jodoh di dunia pria cenderung lebih sedikit karena pria bisa menikah di usia kapan pun sehingga gerak dan langkahnya lebih leluasa. Sedangkan bagi wanita, mereka kebanyakan berkejaran dengan usia. Semakin tua usia wanita maka semakin terbatas pilihan dan kesempatannya, terlebih lagi wanita mengalami masa menopause sehingga untuk bisa mendapatkan keturunan dalam pernikahan para wanita harus bisa menikah sebelum terlambat secara biologis.

Sedangkan mengenai penampilan, banyak kasus dimana seorang wanita yang berwajah biasa saja namun banyak disukai pria bahkan tak jarang wanita berwajah biasa bisa menikah dengan pria tampan kaya raya dan lebih muda darinya. Semua itu bisa terjadi karena faktor kecantikan dari dalam (inner beauty) sehingga memampukan karakter dia nampak lebih menarik dari luarnya. Di sisi lain, banyak wanita yang sebenarnya cantik namun mereka sulit jodoh karena hambatan psikologis berupa tabiat dan sifat yang jelek.

Ada suatu kasus dimana seorang perawan tua baru menyadari bahwa dirinya membutuhkan pasangan hidup ketika dia berusia 54 tahun. Sepanjang hidupnya, dia habiskan untuk merawat kedua orang tuanya karena dia adalah anak tunggal. Seluruh waktunya dia pakai untuk bekerja dan mencari uang. Hingga pada suatu ketika satu per satu orang tuanya meninggal hingga kini dia hidup sendirian. Rasa penyesalan, kesepian dan juga kegalaun bercampur aduk tidak karuan sehingga dia memutuskan untuk mencari jodoh di usia 54 tahun dimana usia tersebut seharusnya merupakan masa pensiun bagi orang pada umumnya. Dia sempat putus asa namun dia tetap berusaha. Ketika saya analisa dan pelajari, dia sulit jodoh karena memiliki sifat dan tabiat buruk yakni berupa terlalu pelit perhitungan dalam hal keuangan, terlalu agresif terhadap pria dan terlalu sensitif ditambah lagi dia tidak bisa menjaga badan dan penampilan. Seandainya saja dia mau intropeksi diri dan tidak merasa diri selalu benar, sebenarnya dia masih bisa mendapatkan pasangan hidup karena sesungguhnya di dunia ini tidak ada kata terlambat. Selama kita masih hidup dan ada kemauan, pasti ada jalan untuk meraih keinginan.

Intinya, apabila anda merasa sulit jodoh bisa jadi masalah utama ada di dalam diri anda sendiri. Ada baiknya anda melakukan intropeksi diri dan mencoba mencari masukan dari pihak lain agar perubahan menuju yang lebih baik mudah diwujudkan.

Untuk postingan artikel berikutnya, saya akan membahas perihal Sulit Jodoh Karena Faktor Guna-Guna dan Solusi Agar Gampang Jodoh.
------------------------------------
Untuk berkonsultasi dengan Priyashiva Akasa Dwijendra/Priyashiva Akash, anda bisa menghubungi 
Telp/WA: +62 856 70 345 22 (Syarat & Ketentuan Berlaku)  

Priyashiva Akasa Dwijendra
-------------------------------
YouTube Channel :
Acara TV Priyashiva Akasa Dwijendra

----------------------------------

Sunday, October 7, 2012

Sulit jodoh karena situasi dan kondisi



Gambar: Shadowscapes Tarot


Pada postingan sebelumnya saya membahas mengenai sulit dapat jodoh karena faktor panggilan spiritual atau religius. Orang yang mendapat panggilan spiritual atau religius untuk hidup membujang, mereka menolak jodoh karena memang didasari oleh niat dan keinginan demi mencapai pencerahan spiritual.

Kali ini saya akan membahas sulit dapat jodoh karena faktor situasi dan kondisi dimana kedua hal tersebut sedikit banyak berpengaruh dalam proses pencarian jodoh bagi seseorang. Sulit dapat jodoh disebabkan oleh faktor situasi dan kondisi terbagi menjadi dua hal: faktor internal dan eksternal.

Faktor situasi dan kondisi yang tergolong ekternal salah satu contohnya adalah jumlah antara pria dan wanita yang tidak seimbang sehingga menyulitkan seorang bujangan untuk menemukan calon yang sesuai dengan keinginannya. Faktor eksternal lain: kurang pergaulan atau terbatasnya ruang lingkup pertemanan juga bisa menjadi salah satu sebab seseorang sulit jodoh. Situasi darurat perang dimana para pria banyak pergi berperang dan mati di medan perang juga menjadi faktor sulitnya jodoh bagi wanita.

Di Jawa Tengah ada suatu desa dimana desa tersebut hanya dihuni oleh kaum wanita saja. Hal ini terjadi karena adanya sebuah adat merantau bagi kaum pria di dalam desa tersebut. Setiap kali ada pria yang beranjak dewasa, mereka akan pergi merantau mengadu nasib di luar desa. Hal inilah penyebab sulit dapat jodoh bagi wanita yang berada di desa tersebut.

Sedangkan faktor situasi dan kondisi internal sehingga seseorang sulit dapat jodoh bisa disebabkan karena cacat fisik atau cacat mental. Meskipun tidak semua orang yang memiliki cacat fisik kesulitan mendapatkan jodoh, namun ada suatu kendala psikologis tertentu bagi mereka untuk berusaha menemukan jodoh. Bagi mereka yang dilahirkan cacat fisik dari lahir, ada kecenderungan mereka lebih mampu menerima kenyataan dan juga lebih percaya diri dalam menjalani kehidupannya sehingga mereka lebih menikmati kehidupan dengan caranya sendiri. Alhasil jodoh dan pergaulan lebih terbuka bagi mereka. Sedangkan bagi mereka yang mendapatkan cacat fisik karena suatu musibah, diperlukan waktu untuk bangkit dari trauma kejiwaan. Trauma kejiwaan ini yang menyebabkan mereka cenderung menarik diri dari pergaulan sosial. Sedangkan bagi mereka yang memiliki kelainan cacat mental, sudah barang tentu sangat sulit menemukan jodohnya sendiri kecuali dibantu oleh pihak lain.

Beberapa ulasan di atas hanyalah beberapa contoh saja mengenai sulit dapat jodoh karena faktor situasi dan kondisi. Masih banyak lagi contoh kasus lainnya.

Namun sepanjang pengalaman saya sebagai Konsultan Spiritual dan Peramal Tarot dalam mengatasi masalah yang berkaitan dengan perjodohan, sebagian besar penyebab seseorang sulit dapat jodoh adalah dikarenakan kurangnya pergaulan dan terbatasnya ruang lingkup pertemanan sehingga dia hanya bisa bergaul dengan orang-orang yang cenderung itu-itu saja. Untungnya di jaman era internet ini, keterbatasan pergaulan bisa diatasi melalui pergaulan di dunia maya. Disarankan bagi mereka yang sulit dapat jodoh karena kurang pergaulan, cobalah untuk mulai membuka diri di situs online pertemanan atau biro jodoh di internet yang kini banyak tersedia bahkan sampai melewati batas wilayah antar negara.

Jika anda ada keinginan dan kemauan untuk berubah, pasti akan terbuka jalan.

Pada postingan berikutnya, saya akan membahas faktor ke 3 penyebab seseorang sulit dapat jodoh yakni: Faktor karena karakter atau sifat.
------------------------------------
Untuk berkonsultasi dengan Priyashiva Akasa Dwijendra/Priyashiva Akash, anda bisa menghubungi 
Telp/WA: +62 856 70 345 22 (Syarat & Ketentuan Berlaku)  

Priyashiva Akasa Dwijendra
-------------------------------
YouTube Channel :
Acara TV Priyashiva Akasa Dwijendra

----------------------------------

Saturday, October 6, 2012

Sulit jodoh karena panggilan




Gambar: Golden Tarot


Sebagaimana telah saya sampaikan pada postingan sebelumnya bahwasanya penyebab kita sulit dapat jodoh bisa disebabkan oleh 3 faktor, salah satu faktor tersebut adalah : Sulit Dapat Jodoh Karena Panggilan. Panggilan dalam hal ini adalah panggilan spiritual atau religius.

Ada sebagian orang di dunia ini yang dilahirkan untuk menjalani kehidupan melajang atau membujang dikarenakan oleh panggilan dan dorongan yang bersifat spiritual atau religius. Orang-orang ini membaktikan dirinya menjadi seorang biksu, pendeta, brahmana dan semacamnya. Panggilan secara spiritual atau religius semacam ini merupakan suatu bakat bawaan dan merupakan jalan karma. Ada semacam suatu dorongan naluriah bagi seseorang yang ditakdirkan hidup sebagai pejalan spiritual seperti ini.

Beberapa orang yang menjadi pertapa, biksu, pendeta atau pejalan spiritual semacamnya karena faktor 'pelarian', biasanya mereka yang demikian itu tidak akan konsisten dalam menjalani dharmanya. Maka tak heran jika di kemudian hari banyak terjadi penyimpangan berkedok dogma oleh mereka yang memang tidak ditakdirkan menjadi seorang pejalan spiritual. Karena pada dasarnya, jalan karma mereka tidak selaras dengan hakikat hidup aslinya.

Orang-orang yang ditakdirkan menjadi seorang pertapa, biksu atau sejenis secara alamiah menarik diri dari pergaulan sosial. Hal ini bukan disebabkan karena mereka memiliki kelainan jiwa atau anti sosial. Dorongan kuat untuk hidup secara ekslusif, terisolasi dan menyendiri ini didasari oleh keinginan untuk mencari kedamaian pikiran. Orang-orang semacam ini menjalani hidup penuh kontemplasi dan senantiasa mencari arti kehidupan. Mereka memiliki tugas khusus dari Tuhannya dimana posisinya berada di tengah-tengah antara alam manusia dan alam ketuhanan. Mereka hidup dalam tataran tersendiri yang memungkinkan proses komunikasi dengan Tuhan terjadi secara personal dan lebih dekat.

Mereka tidak mau menikah atau tidak menikah bukan karena sulit dapat jodoh. Mereka melakukan hal yang demikian karena mereka justru merasa tidak nyaman apabila kehidupannya berbagi dengan pihak lain. Seorang pertapa, biksu maupun para pejalan spiritual semacamnya mereka senantiasa berusaha melepaskan kemelekatan keduniawian dan dalam hal ini termasuk juga melepaskan ikatan nafsu badaniah. Bagi orang umum, kehidupan semacam itu benar-benar merupakan suatu jalan hidup penuh rasa kesepian.

Beberapa orang yang tidak menyadari takdirnya sebagai seorang pertapa, mereka cenderung gelisah dan galau karena mereka tidak tahu serta tak mengerti arti hidup bagi dirinya. Mereka merasa tidak nyaman dengan gaya hidup normatif yang biasa dijalani khalayak umum. Diperlukan suatu proses panjang yang terkadang menyakitkan bagi dirinya untuk pada akhirnya bisa menemukan takdir jalan kehidupannya sebagai seorang pejalan spiritual. Terkadang diperlukan seorang guru sebagai seorang figur yang mengarahkan dan menyadarkannya.

Sepanjang pengalaman saya sebagai seorang Konsultan Spiritual dan Peramal Tarot, seseorang itu memiliki takdir sebagai pejalan spiritual atau bukan bisa diterawang dan 'ditandai' melalui nama beserta tanggal lahir yang bersangkutan. Semakin dini mereka sadar akan takdirnya maka semakin cepat bagi dirinya untuk menemukan pencerahan spiritual.

Pada postingan selanjutnya saya akan membahas 2 faktor lainnya penyebab mengapa kita sulit dapat jodoh yakni : faktor situasi dan kondisi serta faktor karakter kepribadian.
------------------------------------
Untuk berkonsultasi dengan Priyashiva Akasa Dwijendra/Priyashiva Akash, anda bisa menghubungi 
Telp/WA: +62 856 70 345 22 (Syarat & Ketentuan Berlaku)  

Priyashiva Akasa Dwijendra
-------------------------------
YouTube Channel :
Acara TV Priyashiva Akasa Dwijendra

----------------------------------

Friday, October 5, 2012

Mengapa kita sulit jodoh



Gambar: Shadowscapes Tarot


Selama kurang lebih 10 tahun saya menjalani profesi sebagai seorang Konsultan Spritual dan Peramal Tarot, banyak pembelajaran hidup yang bisa diperoleh sehingga saya pun dapat menyimpulkan bahwasanya hampir seluruh manusia dalam menjalani kehidupannya memiliki 3 masalah utama yakni: cinta kasih, rejeki dan kesehatan. Cinta kasih memang menjadi topik permasalahan yang paling dominan. Semakin modern dan makmur kehidupan seseorang, ironisnya justru dia semakin merasa kesepian. Rasa kesepian dan kebutuhan akan pasangan ini sebagian besar banyak dialami oleh orang-orang yang hidup di kota-kota metropolitan dimana kehidupan di kota besar membuat manusia hidup secara individualisme.

Berkaitan dengan masalah cinta kasih, kali ini saya hendak membahas perihal perjodohan. Jodoh itu susah-susah gampang, bila dicari jodoh sulit ditemukan namun giliran kita tak membutuhkannya justru sang jodoh datang sendiri. Dari pengalaman saya menangani berbagai macam klien dari bermacam latar belakang yang telah berkonsultasi ramalan tarot dan konsultasi secara spiritual, jumlah wanita yang sulit jodoh lebih besar dibandingkan laki-laki. Meskipun wanita cenderung lebih panjang usianya namun dalam masalah cinta kasih dan perjodohan, wanita cenderung mengalami banyak keterbatasan. Salah satu keterbatasannya adalah usia, semakin tua usia wanita maka semakin terbatas gerak langkahnya dalam mencari jodoh. Namun sebenarnya, tidak hanya masalah usia saja bagi wanita yang menjadi hambatannya. Masih ada beberapa faktor lain yang menjadi penyebabnya. Namun dalam kesempatan ini saya akan membahas sulit jodoh bagi pria maupun wanita.

Bicara mengenai sulit jodoh, pernah ada beberapa klien wanita yang datang berkonsultasi ramalan tarot dengan saya berkata bahwasanya bagi wanita di jaman sekarang mencari jodoh semakin sulit. Karena selain wanita harus bersaing dengan sesama wanita dalam mencari pasangan pria, kini ada kecenderungan pria-pria berwajah tampan juga ikut mencari pasangan pria juga (kebanyakan pria tampan memang ada kecenderungan menyukai pria juga, walaupun tidak semuanya demikian). Sehingga wanita sekarang harus bersaing dengan sesama wanita sekaligus dengan pria juga untuk mendapatkan jodoh pria. Diperparah lagi katanya, pria-pria berwajah jelek pun ikut-ikutan mencari pacar pria juga. Terkesan lucu namun ada benarnya juga. 

Setelah saya pelajari dan analisa dari berbagai aspek baik secara spiritual, psikologis maupun fisik sebenarnya penyebab seseorang sulit menemukan jodoh terbagi menjadi 3 hal yakni:
1. Sulit jodoh dikarenakan panggilan spiritual atau religius
2. Sulit jodoh dikarenakan situasi dan kondisi
3. Sulit jodoh karena sifat atau karakter yang bersangkutan

Ketiga jenis penyebab sulit jodoh tersebut di atas akan saya bahas secara mendetail secara bertahap di postingan artikel berikutnya agar bisa menjadi bahan perenungan dan menambah wawasan bagi kita semua.

Bagi anda yang merasa sulit jodoh, saya sarankan janganlah putus asa karena nasib manusia itu bisa dirubah dengan menggunakan cara duniawi maupun cara spiritual. Langkah awal yang paling penting adalah menemukan sumber permasalahannya terlebih dulu. Jika kita tahu inti permasalahannya maka jalan perbaikan akan lebih mudah ditemukan dan dilaksanakan. Namun demikian, apapun itu saya yakin bahwasanya Tuhan pasti memiliki tujuan dan rencana yang lebih baik bagi kehidupan kita. Kita harus yakin akan rencana Tuhan.
------------------------------------
Untuk berkonsultasi dengan Priyashiva Akasa Dwijendra/Priyashiva Akash, anda bisa menghubungi 
Telp/WA: +62 856 70 345 22 (Syarat & Ketentuan Berlaku)  

Priyashiva Akasa Dwijendra
-------------------------------
YouTube Channel :
Acara TV Priyashiva Akasa Dwijendra

----------------------------------

Thursday, October 4, 2012

Reporter TV gadungan




Gambar: Osho Zen Tarot



Beberapa hari yang lalu tepatnya hari Selasa 2 Oktober 2012 siang, saya kedatangan dua orang reporter gadungan yang mengaku berasal dari BrPH untuk meliput suatu acara TV di Trans7 bertajuk Selebrita. Dari awal saya sudah merasa curiga karena bukan kali pertama ini saya bertemu dengan beberapa reporter TV gadungan, maka dari itu saya putuskan untuk bertemu di pusat perbelanjaan di daerah Jakarta Selatan. Ketika saya meminta kartu kartu nama dan menunjukan kartu identitas karyawan serta surat penugasan, mereka bilang tidak bawa karena lupa. Dari situ semakin kuat pertanda bahwa mereka adalah reporter TV gadungan. Karena saya tidak ingin memperpanjang masalah, mereka tetap saya layani dengan sopan dan seolah-olah saya termakan oleh tipuannya. Saya giring mereka dengan pertanyaan-pertanyaan seputar acara-acara TV dan nama-nama reporter masing-masing. Nampaknya mereka tidak tahu bahwa saya sering berurusan dengan pihak media cetak dan media TV. Sebagaimana biasanya reporter TV gadungan, mereka tidak menggunakan seragam dari Production House dan hanya menggunakan kaos oblong serta dilengkapi handycam ala kadarnya. Saya pura-pura senang dan setelah urusan selesai, saya ucapkan banyak terima kasih tanpa memberikan mereka uang.

Seminggu sebelumnya sebenarnya juga ada seseorang yang mengaku datang dari Production House yang sama dengan alasan yang sama pula. Namun orang tersebut nampaknya jadi segan karena saya ajak dia bertemu dan wawancara di Pusat Meditasi Spiritual dimana saya biasa berlatih bersama beberapa guru meditasi. Dia mengundurkan diri tanpa alasan yang jelas.

Kejadian hari Selasa kemarin itu merupakan kejadian ke 4 kalinya saya didatangi oleh beberapa reporter TV gadungan. Sebelumnya ada yang mengaku datang dari IndPH, BrPH, dan Production House lain. Namun dengan sopan saya tetap melayani mereka tanpa pernah memberikan uang sepeser pun kecuali ada dulu 2 orang reporter gadungan mengaku dari IndPH yang berpakaian lusuh dan hanya memakai sandal ketika wawancara dengan saya di suatu pusat perbelanjaan. Karena rasa kasihan melihat wajah mereka yang begitu memelas, saya berikan mereka uang Rp. 150.000 (seratus lima puluh ribu rupiah setara dengan biaya mentraktir makan siang bertiga di restoran siap saji hehehe.....) sebagai uang ongkos bensin.

"Alasan utama mengapa saya tetap menanggapi dan bertemu dengan para reporter TV Gadungan tersebut adalah: Karena saya ingin mempelajari dan menganalisa karakteristik para penipu dengan modus operandi masing-masing sebagai pembelajaran hidup. Sebagai Konsultan Spiritual dan Peramal Tarot Profesional, saya sangat senang mempelajari, menganalisa dan memetakan karakter dan prilaku semua orang yang berada dalam ruang lingkup kehidupan saya. PENGALAMAN ADALAH GURU YANG TERBAIK. Yang terpenting saya tidak tertipu memberikan mereka uang, karena tujuan mereka menipu adalah untuk mendapatkan uang para korbannya."

Saya sering berurusan dengan wartawan/reporter baik media cetak, reporter radio maupun reporter TV yang datang lebih dari 30 media massa. Saya bisa membedakan dari bahasa tubuh dan penampilan luar mereka mana yang asli dan mana yang gadungan. Biasanya saya berpura-pura menanyakan kabar dan kelanjutan kepada reporter TV gadungan dengan tujuan untuk mengetuk kata hatinya agar mereka sadar atas apa yang mereka lakukan itu salah dan bodoh. Mereka begitu bodoh karena mereka semua tidak tahu bahwa saya sudah sering muncul di media massa. Nampaknya mereka itu bekerja dalam suatu sindikat reporter TV gadungan dimana hanya boss mereka saja yang tahu latar belakang korbannya, sedangkan para reporter TV gadungan tersebut tidak menguasai latar belakang para korbannya. Ini bisa dibuktikan ketika mereka dipancing pertanyaan-pertanyaan rumit seputar dunia pertelevision, mereka simpang siur menjawabnya.

Ada beberapa tips cara mengenali dan menghindari penipuan yang dilakukan oleh para reporter TV atau Reporter media cetak gadungan yaitu:

1. Ketika mereka menghubungi anda pertama kali, cobalah minta penjelasan dengan detail tentang :
- Acara apa yang mereka liput
- Mereka datang dari perusahaan media apa
- Minta kartu nama, kartu identitas karyawan dan surat penugasan
- Tanyakan nama redaktur acaranya atau nama produser acaranya

Apabila mereka tidak bisa memberikan kartu nama atau identitas kartu karyawan sudah bisa dipastikan mereka reporter gadungan. Reporter asli biasanya menggunakan seragam, ada kartu nama dan kartu identitas karyawan serta bersedia memberikan nama jelas perusahaan, nama acaranya sekaligus nama produsernya. Reporter asli tidak pernah menyembunyikan identitas profesional mereka.

Antara kartu nama, kartu identitas karyawan dan surat penugasan harus sesuai dengan acara yang mereka liput contohnya: kartu nama dari PH Indigo dan mereka meliput untuk acara Silet Infotainment maka sudah bisa dipastikan mereka asli reporter TV dari indigo. Jika kartu nama dan kartu identitas karyawan berasal dari media lain namun mengaku meliput acara Silet maka sudah bisa dipastikan mereka reporter TV gadungan.

2. Jangan langsung mau bertemu untuk wawancara sebelum anda melakukan pengecekan atau pemeriksaan langsung tentang keberadaan perusahaan mereka. Hubungi melalui telepon atau kunjungi perusahaan mereka untuk mengklarifikasi keberadaan reporter tersebut apakah memang benar adanya. Cek langsung kepada produser atau redaktur akan kebenaran jati diri reporter tersebut. Jika semua pengecekan bisa membuktikan keberadaan reporter tersebut berarti reporter tersebut asli adanya. Reporter asli biasanya ada perusahaannya, ada medianya baik berupa acara di TV atau media cetaknya dan jelas alamat perusahaannya.

3. Jangan pernah memberikan uang kepada reporter TV gadungan. Biasanya mereka dengan halus meminta uang lelah dengan berbagai alasan, cobalah anda tolak dengan tegas. Reporter asli tidak pernah meminta uang dalam bertugas karena pada dasarnya mereka yang bertugas di lapangan sebagai reporter, biaya operasional sudah disediakan oleh pihak perusahaan yang bersangkutan.
Reporter TV gadungan biasanya hanya naik motor bahkan naik angkutan umum dalam meliput berita, berpakaian lusuh, hanya menggunakan sandal dan tanpa idetintas perusahaan yang jelas. Reporter TV asli biasanya diantar oleh mobil dinas berlogo perusahaan yang bersangkutan.

Biasanya saya meminta para reporter gadungan tersebut untuk bisa membuktikan hasil tayang terlebih dulu di acara yang mereka janjikan, jika memang benar terbukti bisa naik tayang nantinya mereka akan saya berikan imbalan. Tentu saja, ini trik dari saya bagaikan buaya dimakan kadal yah... mana bisa.....

4. Jika anda merasa dipersulit dan terintimidasi oleh reporter gadungan maka ada baiknya anda minta didampingi oleh polisi atau pihak berwenang ketika proses wawancara untuk memberikan efek jera. Jika anda dipersulit oleh pihak production house dalam proses pengecekan kebenaran reporter mereka, anda bisa mengadukannya ke Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) (website: http://www.kpi.go.id) alamatnya di: Jl. Gajah Mada No. 8 Kebon Kelapa Gambir Jakarta Pusat DKI Jakarta Telepon: 021 634 0574

Reporter TV gadungan biasanya mengincar para pengusaha kecil menengah serta artis-artis yang baru meniti jenjang karirnya di dunia hiburan. Namun demikian, para artis yang sudah berpengalaman dalam berurusan dengan pihak media massa biasanya mereka menerapkan beberapa langkah yang saya sebutkan di atas. Para artis dan juga saya sendiri, kami memiliki jalinan kuat dengan pihak media massa sehingga kami dengan mudah mencek kebenaran jati diri para reporter media massa karena dunia hiburan itu cenderung spesifik ruang lingkupnya sehingga kami bisa saling mengenal satu sama lainnya.

Saya harap bagi anda yang sudah membaca tulisan ini bisa anda sebarkan kepada sanak saudara maupun rekan-rekan terlebih mereka yang memiliki usaha kecil menengah atau mereka yang sedang meniti karir di dunia hiburan agar mereka waspada dan tidak tertipu. Para reporter TV gadungan ini memanfaatkan fenomena booming acara-acara TV yang sedang terjadi di Indonesia.
------------------------------------
Untuk berkonsultasi dengan Priyashiva Akasa Dwijendra/Priyashiva Akash, anda bisa menghubungi 
Telp/WA: +62 856 70 345 22 (Syarat & Ketentuan Berlaku)  

Priyashiva Akasa Dwijendra
-------------------------------
YouTube Channel :
Acara TV Priyashiva Akasa Dwijendra

----------------------------------